Selasa, 15 Maret 2016

PENDIDIKAN MATEMATIKA TEORI BILANGAN


Definisi 3… ( Sukirman,2006 )
Jika a dan b bilangan bulat yang sekurangnya satu diantaranya tidak sama dengan nol, maka faktor persekutuan terbesar ( FPB ) dari a dan b diberi simbol (a,b) adalah suatu bilangan bulat positif, misalnya d yang memenuhi :
(i)  d|a dan d|b, serta
(ii) Jika e|a dan e|b, maka e ≤ d
Contoh :
a. ( -12,30) = 6
b. (8,15) = 1
c. (0,5) = 5

Teorema 3….( Rosen,2011 )
Jika a dan b bilangan bulat dengan (a,b) = d, maka (a/d,b/d) = 1 ( a/d dan b/d relatif prima )
Bukti
Diketahui :
-          a dan b Є Bilanga bulat
-          (a,b) = d
Dibuktikan
-          ( a/d, b/d ) = 1
Pembuktian
Misal c Є Bilanga bulat positif sehingga c|( a/d) dan c|(b/d) maka dibuktikan c = 1
c|(a/d) maka ada bilangan bulat k sehingga  (a/d ) = kc
c|(b/d) maka ada bilngan bulat l sehingga (b/d) = lc
( a/d ) = kc berarti a = dck
(b/d) = lc berarti b = dcl
a = dck dan b = dcl maka dc adalah faktor persekutuan a dan b
Karena d adalah FPB dari a dan b maka dc ≤ d berarti c = 1
Jadi terbukti ( a/d,b/d ) = 1

Teorema 3….( Rosen, 2011 )
Untuk a,b dan c bilangan bulat, maka ( a + cb,b ) = ( a,b )
Bukti
Diketahui a,b dan c bilangan bulat.
Dibuktikan
Faktor Persekutuan a+cb dan b = Faktor Persekutuan a dan b
Pembuktian
(i) Jika e faktor persekutuan  a + cb dan b maka e faktor persekutuan a dan b
e faktor persekutuan a + cb dan b, dengan teorema keterbagian maka e | ( a + cb ) – cb= e|a sehingga e faktor persekutuan a dan b
(ii) Jika f faktor persekutuan a dan b maka f faktor persekutuan a + cb dan b
f |a dan f | b dengan teorema linearitas keterbagian maka f | ( a + cb ) sehingga f faktor persekutuan a + cb dan b
Dari (i) dan (ii) maka terbukti ( a + cb,b ) = ( a,b )

Definisi 3….( Rosen,2011 )
Jika a dan b bilangan bulat, maka terdapat kombinasi linear a dan b dalam bentuk ma + nb, dengan m dan n bilangan bulat
Contoh :
Kombinasi linear dari 9m + 15n diantaranya -6 = 1.9 + (-1).15 ; -3 = (-2).9 + 1.15 dsb.

Bezout’s Theorem 3….( Rosen,2011 )
Jika a dan b bilangan bulat, maka ada bilangan bulat m dan n sehingga ma + nb = (a,b)


Bukti
Diketahui a dan b bilangan bulat
Dibuktikan
ma + nb = (a,b)
Pembuktian
Ambil  S = { ma + nb > 0, dengan m dan n bilangan bulat } maka ada bilangan positif terkecil dari S, misal d maka d = ma + nb, dengan m dan n bilangan bulat, akan ditunjukkan d|a dan d|b
(i) d|a berdasarkan Algoritma pembagian a = dq + r , 0 ≤ r < d
sehingga r = a – dq = a – q(ma + mb)
                               = a – qma – qmb
                               = a( 1 – qm ) – qmb
Ini berarti r adalah kombinasi linear a dan b, karena  0 ≤ r < d dan d bilangan positif terkecil maka r = 0  sehingga a = dq atau d|a
(ii) d|b berdasarkan Algoritma pembagian b = dq + r , 0 ≤ r < d
sehingga r = b – dq = b – q(ma + mb)
                               = b – qma – qmb
                               = b( 1 – qm ) – qma
Ini berarti r adalah kombinasi linear a dan b, karena  0 ≤ r < d dan d bilangan positif terkecil maka r = 0  sehingga b = dq atau d|b
Dari (i) dan (ii) telah ditunjukkan bahwa d bilangan bulat terkecil dari kombinasi linear a dan b adalah faktor persekutuan a dan b.
Selanjutnya dibuktikan bahwa (a,b) = d
Misal diambil c adalah sembarang faktor persekutuan a dan b, maka c|a dan c|b dengan sifat linearitas keterbagian c|( ma + nb ) atau c|d sehingga c|d
Maka terbukti (a,b) = d atau ma + nb = (a,b)

Teorema 3.   ( Rosen,2011)
Bilangan bulat a dan b relatif prima jika dan hanya jika ada bilangan bulat m dan n yang memenuhi ma + nb = 1
Bukti
(i) Diketahui (a,b) = 1
Dibuktikan
ma + nb = 1
Pembuktian
(a,b) = 1 berdasarkan teorema Benzout maka ada m dan n bilangan bulat ma + nb = 1
(ii) Diketahui ma + nb = 1
Dibuktikan
(a,b) =1
Pembuktian
Misal (a,b) = d harus dibuktikan (a,b) = 1
(a,b) = d maka d|a dan d|b, menurut sifat linearitas keterbagian maka d|(ma + nb) = d|1 sehingga d = 1. Terbukti (a,b) = 1
Dari (i) dan (ii) teorema terbukti.
Contoh :
1. Untuk a bilangan positif, tentukan FPB dari a dan a ( Rosen,2011: 99 )
Penyelesaian :
Faktor a  : 1,a
Faktor a: 1,a,a2
Maka ( a, a = a
2. Buktikan bahwa FPB dari bilangan genap dan ganjil adalah ganjil!( Rosen,2011 : 99 )
Penyelesaian :
Diketahui :
 a bilangan genap , maka a = 2k untuk bilangan bulat k
 b bilangan ganjil, maka b = 2l + 1 untuk bilangan bulat l
Buktikan :
( a, b ) = ganjil
Pembuktian :
Misal (a,b) = d menurut teorema Benzout d = ma + nb
d = m2k + n(2l + 1)
   = 2mk + 2nl + n
   = 2(mk + nl ) + n
Menurut algoritma pembagian 0 ≤ n < 2, sehingga n = 1 maka
d = 2 (mk + nl ) + 1  merupakan bilangan ganjil.
Terbukti ( a, b ) = bilangan ganjil.
3. Buktikan Jika a dan b bilangan bulat dengan ( a,b ) = 1 maka ( a + b, a – b ) = 1 atau 2        ( Rosen,2011 : 99 )
Penyelesaian
Diketahui ;
( a,b ) = 1
Dibuktikan :
 ( a + b, a – b ) = 1 atau 2
Pembuktian :
Misal ( a + b, a – b ) = d dibuktikan d = 1 atau 2
( a + b, a – b ) = d maka d | ( a + b ) dan d | ( a – b )
Menurut sifat teorema keterbagian maka d | ( a + b + a – b ) sehingga d | 2a
Menurut sifat teorema keterbagian maka d | ( a + b – a + b  ) sehingga d | 2b
d | 2a dan d | 2b menurut sifat teorema keterbagian d | (2a + 2 b)
sehingga d | 2 ( a + b ) yang berarti
d | 2 sehingga d = 1 atau d = 2
Jadi terbukti ( a + b , a – b ) = 1 atau 2



soal:
1. Untuk a dan b bilangan bulat positif, Tentukan FPB dari a dan a + 2 !
2.  Buktikan bahwa jika a dan b bilangan ganjil dan keduanya tidak nol, maka ( a,b ) =          2( )
3.  Buktikan bahwa jika a,b dan c bilangan bulat sehingga (a,b) = 1 dan c | ( a + b ), maka        ( c,a ) = ( c,b ) = 1

Jawaban soal
1. Faktor a = a ,1
    Faktor a + 2 = 1, ( a+b )
    Jadi ( a, ( a + 1 ) ) = 1
2. Diketahui
    a dan b bilangan ganjil dan keduanya tidak nol
    Dibuktikan
( a, b ) = 2( )
Pembuktian
a = 2k + 1 → k = 
b = 2l + 1 → l = 
Misal ( a,b ) = d maka d | a dan d | b
Sehingga d | ( 2k + 1 ) dan d | ( 2l + 1 ) berdasarkan sifat linearitas keterbagian maka
d | ( 2k + 1 + 2l + 1 )
d | ( 2k + 2l + 2 )
d | 2(  +    + 1 )
d | 2(  –  +    -   + 1 )
d | 2 (  +  )
d = ( a,b ) = 2 (  +  )
3. Diketahui
( a, b ) = 1 dan c | ( a + b )
Dibuktikan
( c,a ) = ( c,b ) = 1
Pembuktian
c | ( a + b ) sehingga c | a dan c | b dengan  c ≤ ( a,b )
sehingga c ≤  1  karena c bilangan bulat maka c = 1
( c,a ) = ( 1,a ) = 1
( c,b ) = ( 1,b ) = 1
Terbukti ( c,a ) = ( c,b ) = 1


Tidak ada komentar:

Posting Komentar